DPUPR Lebak Gelar Rapat Pra Konstruksi untuk 66 Paket Jalan Poros Desa

Sebanyak 66 pemborong jalan poros desa saat dikumpulkan di gedung Aula DPUPR Lebak

FOKUS LEBAK – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Lebak telah mengadakan Rapat Pra Konstruksi (Pree Construction Meeting) di Gedung Aula DPUPR Lebak. Tujuannya adalah memberikan arahan penting kepada rekanan dan pengawas terkait proyek pembangunan jalan poros desa yang akan segera dimulai.

Kabid Bina Marga DPUPR Lebak, Hamdan, menjelaskan bahwa sebelum memulai tahapan fisik proyek ini, pihaknya telah mengumpulkan para pemenang lelang jalan poros desa. “Rapat pra konstruksi ini sangat penting untuk mengklarifikasi lingkup pekerjaan yang harus dilakukan,” kata Hamdan dalam wawancara dengan wartawan.

Pembangunan jalan poros desa ini melibatkan sebanyak 66 paket kegiatan yang tersebar di 28 kecamatan Kabupaten Lebak. Setiap kecamatan memiliki proyek pembangunan jalan desa dengan panjang yang bervariasi, mulai dari 200 meter hingga 500 meter, tergantung pada usulan awal.

Menurut Hamdan, pembangunan jalan poros desa ini merupakan bagian dari aspirasi anggota legislatif DPRD Lebak. Proyek ini akan menghabiskan anggaran sebesar Rp 32 miliar yang bersumber dari APBD Kabupaten Lebak tahun 2023.

“Kami akan memantau dengan ketat kualitas dari seluruh pembangunan jalan poros desa ini. Ada dua jenis pekerjaan yang akan dilakukan, yaitu jalan hotmix dan rabat beton,” tambah Hamdan.

Salah satu pemenang lelang jalan poros desa, CV. Restu Sadaya, yang akan mengerjakan proyek di Jalan Leuwilalay, Desa Pasirkupa, Kecamatan Kalanganyar, mengungkapkan kegembiraannya. “Alhamdulillah, saya berhasil memenangkan kontrak untuk proyek jalan poros desa ini. Jalan ini sekitar 450 meter dengan jenis pekerjaan hotmix ACWC, dan kami juga akan membangun drainase sebagai penunjang,” ujar Pudin dari CV. Restu Sadaya.

Pembangunan drainase ini menjadi langkah penting untuk menjaga struktur jalan yang dibangun agar tetap kokoh dan tahan lama. Para pemenang proyek ini juga berharap agar masyarakat setempat akan menjaga dan merawat infrastruktur ini dengan baik agar manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka panjang.

Dengan dimulainya proyek ini, diharapkan akses ekonomi bagi warga setempat akan semakin mudah dan memadai.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *